Fakta Menarik Tentang Pipa Air yang Sering Bocor, Cek Yuk!
Fakta Menarik
Tentang Pipa Air yang Sering Bocor, Cek Yuk! - Anda mengalami kebocoran pada pipa?
Yuk cek, apakah pipanya yang bocor atau sambungan pipanya. Karena, kebocoran
pipa ini beragam, ada yang karena korosi, pipa pecah, atau fitting pipa yang salah posisi saat
memasangnya.
Sering kali, saat mengetahui ada kebocoran, kebanyakan
oranng, mungkin Anda juga, langsung buru-buru untuk mengganti pipa, padahal
belum tentu pipanya yang mengalami kerusakan.
Nah, untuk itu, Anda perlu ketahui beberapa fakta
tentang pipa air yang sering bocor. Berikut penjelasannya.
Pipa Air yang
Sering Bocor
Ada beberapa fakta menarik tentang pipa air yang
sering bocor yang wajib Anda pahami agar jika Anda mengalami kebocoram pipa,
Anda paham penyebabnya.
1. Kualitas Pipa
Fakta pertama penyebab pipa air yang sering bocor
yakni kualitas Pipa. Anda pastinya setuju dengan fakta ini. Kualitas pipa, akan
menentukan umur pipa saluran air juga. Jadi, pastikan Anda menggunakan kualitas
yang bagus jika tidka ingin mengalami kebocoran.
2. Sambungan Pipa
Sering kali, orang-orang saat mengetahui pipanya
bocor, mereka langsung menganggap pipanya yang rusak. Padahal belum tentu, bisa
saja, kebocoran ini diakibatkan karena fitting
pipa atau sambungan pada pipa mengalami salah pasang atau lemnya kurang
kuat. Untuk itu, Anda haru cek terlebih dahulu sambungan pipanya, jangan asal
menyimpulan. Salah-salah Anda sendiri yang merugi.
3. Korosi
Korosi jelas akan terjadi pada pipa air yang sudah
lama. Proses ini mengikis bagian-bagian pipa dan membuatnya rapuh. Jika pipa
saluran air Anda sekiranya sudah lama, Anda harus sering-sering cek, agar
kebocorannya tidak semakin parah, dan Anda bisa mengganti pipa secepatnya.
4. Akibat Tersumbat
Pernah mengalami penyumbatan pipa? Jangang disepelakan
ya! Penyumbatan ini sering kali membuat pipa tidak kuat menahan tekanan air
dari asal aliran karena ujungnya tersumbat. Tekanan air yang semakin besar
sementara ujungnya tersumbat bisa menaikkan resiko pipa pecah lebih besar.
Artinya, Anda harus rajin-rajin membersihkan saluran pipa yang sekiranya
berpotensi mengalami penyumbatan.
5. Plaster Dinding Penutup Pipa
Untuk pipa air yang ditanam, memang, Anda harus
memperhatikan bahan dinding yang gunakan untuk memplaster pipa air yang
ditanam. Bahan yang digunakan untuk plaster dinding, usahakan jangan terlalu
keras, karena itu akan memberikan tekanan pada pipa di bawahnya. Jika tekanan
itu terlalu kuat, tidak menutup kemungkinan akan membuat pipa bocor.
Demikianlah
fakta menarik tentang kebocoran pipa. Jadi, jika Anda mengalami kebocoran pipa
di rumah cek terlebih dahulu ya, pipanya yang bocor atau fitting pipa. Semoga bermanfaat!
Post a Comment